No.1, Desa Shigou, Kota Chengtou, Kota Zaozhuang, Provinsi Shandong, Tiongkok.
Photoinitiator TPO-L adalah bahan kimia khusus dengan peran penting dalam berbagai industri. Ini memulai proses yang disebut fotopolimerisasi. Mengapa polidilusi sangat penting — langkah ini saja diperlukan untuk akhirnya menciptakan bahan, yang disebut polimer, dari komponen atau senyawa tingkat rendah. Polimer adalah molekul besar yang bisa sangat kuat dan berguna. TPO-L digunakan dalam berbagai bidang seperti plastik, cat, dan tinta. Produsen utama TPO-L berkualitas tinggi untuk berbagai industri ini adalah perusahaan bernama FSCI.
Photoinitiator TPO-L adalah nama umum untuk jenis kelompok kimia yang disebut bisacylphosphine oxide. Ia hadir dalam bentuk yang dapat dikenali: bubuk kuning. Meskipun TPO-L adalah kelas kimia TPO (Rumus kimia: C22H21O2P), bahan kimia unik ini sangat berharga karena dapat memulai proses fotopolimerisasi saat terpapar cahaya. Dalam kasus seperti ini, saat TPO-L dipicu oleh cahaya, ia dapat menghubungkan potongan-potongan kecil kimia untuk menghasilkan polimer yang lebih besar dan lebih kuat. Proses ini sangat penting untuk menghasilkan berbagai macam produk termasuk pelapis, perekat, plastik, dan tinta.
[042 ]: Apa itu TPO-L dan mengapa itu penting? >>>TPO-L memiliki struktur yang sangat spesifik yang memiliki tujuan yang sangat khusus yaitu membantu membuat polimer yang sangat kuat. Berat molekulnya adalah 348.37 g/mol, yang merupakan ukuran "berat" satu mol molekul. TPO-L memiliki titik leleh sekitar 128 - 129°C dan mengandung empat unsur — karbon, hidrogen, oksigen, dan fosfor. TPO-L—ketika terkena radiasi, dan terutama sinar UV—terurai menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan reaktif, atau radikal. Radikal-radikal ini memulai proses polimerisasi dengan bereaksi dengan senyawa lain untuk membuat polimer rantai panjang.
TPO-L — polimer berkualitas tinggi di dunia produksi material Material tangguh ini digunakan dalam pembuatan banyak sekali produk, mulai dari pelapis dan perekat hingga plastik dan tinta. Penguraian TPO-L menjadi produk radikal memulai polimerisasi berantai yang menghasilkan pembentukan polimer padat dan tahan lama. Itulah sebabnya TPO-L digunakan dan diaplikasikan dalam berbagai jenis industri seperti otomotif (mobil), elektronik (gadget), percetakan (misalnya buku, kemasan), pengemasan (misalnya kotak, wadah). Sifat-sifat unik TPO-L menjadikannya sebagai bahan dasar bagi banyak barang yang kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
TPO-L adalah resin yang paling umum digunakan dalam industri manufaktur karena merupakan komponen penting dalam pembuatan banyak produk. TPO-L banyak digunakan dalam industri pelapis untuk membentuk lapisan pelindung berkinerja tinggi dalam berbagai substrat, termasuk logam, kayu, dan plastik. Ini juga berfungsi sebagai lapisan/pelapis pelindung untuk permukaan dan juga menawarkan daya tarik visual yang menyenangkan. Dalam plastik, TPO0-L membantu pembuatan berbagai jenis plastik dengan beberapa sifat khusus. Plastik yang disintesis menggunakan TPO-L, misalnya, sangat kuat, transparan, dan menunjukkan ketahanan panas. Dalam industri percetakan, TPO-L membuat tinta khusus yang disebut tinta yang dapat diawetkan dengan foto. Tinta yang diaktifkan dengan cahaya ini mengering dengan cepat, membuatnya ideal untuk mencetak pada bahan kemasan, label, dan tekstil.
Seperti halnya semua bahan kimia, TPO-L memiliki pro dan kontra dan ini perlu dipertimbangkan sebelum membuat keputusan untuk menggunakannya. Salah satu keuntungan terpenting dari TPO-L adalah, setelah eksitasi cahaya, ia dapat menyebabkan proses polimerisasi. Proses ini membuka jalan bagi bahan-bahan yang kuat dan tahan lama berkualitas tinggi yang merupakan dasar bagi sebagian besar barang. Hal terbaik tentang TPO-L adalah mudah ditangani dan dapat diintegrasikan ke dalam berbagai proses manufaktur dengan ketidaknyamanan minimal. Tetapi TPO-L memang memiliki beberapa kelemahan. Karena bergantung pada cahaya, ia hanya dapat digunakan dalam proses yang membutuhkan cahaya. Itu berarti ia tidak sesuai untuk setiap situasi.” Selain itu, TPO-L dapat mengiritasi jika terhirup atau tertelan, itulah sebabnya disarankan untuk berada di lingkungan yang tepat dan aman saat menggunakan TPO-L.